PENTINGNYA MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA

PENGANTAR

ÉOó¡Î0 «!$# Ç`»uH÷q§9$# ÉOŠÏm§9$# ÇÊÈ

makalah ini dibuat bertujuan untuk pembelajaran mahasiswa Manajement Pendidikan Islam guna menambah wawawan dan pengetahuan mahasiswa dalam mata kuliah Manajemen Sumber Daya Manusia. Karena pendidikan memiliki peranan penting dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia.

Hal ini bukan saja karena pendidikan akan berpengaruh terhadap produktivitas tetapi juga akan berpengaruh terhadap fertilitas masyarakat. Dalam meningkatkan kualitas manusia Indonesia, pemerintah tidak lepas dari system yang berpengaruh terhadap pihak lembaga masyarakat di bawahnya.

Oleh karena itu, dalam penyusunan makalah ini kami membahas tentang Pentingnya Manajemen Sumber Daya Manusia, Dalam makalah ini dibuat bukan untuk propaganda politik maupun diskriminasi yang menyebabkan suatu problematika. Tetapi hanya sebagai bahan pembelajaran dan pertimbangan mahasiswa dalam proses belajar.

BAB I

PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang Masalah

Manajemen sumber daya manusia timbul sebagai suatu masalah baru pada dasawarsa 1960-an, sedangkan personnel manajemn sudah timbul pada tahun 1940-an. Antara manajemen sumber daya manusia dan manajemen personnel manajemen terdapat perbedaan didalam ruang lingkup dan tingkatannnya.

Manajemen sumber daya manusia bukanlah sesuatu yang baru dilingkungan suatu organisasi, khususnya di bidang bisnis yang disebut perusahaan. Usaha manusia untuk bekerja sama secara sistematik dalam arti sengaja, berencana dan terarah pada sesuatu atau beberapa tujuan. Karena terjadinya kerjasama ini didasari oleh hakikat manusiawi.

Bersamaan dengan kecendrungan manusia untuk bekerja didalam organisasi, tlah berlangsung juga prilaku manusia untuk memanfaatkan atau mendaya gunakan manusia dalam rangka mencapaisuatu tujuan. Usaha itulah dalam abad modern sekarang ini disebut Manajemen.

Upaya-upaya manusia ini bukan sesuatu yang statis, tetapi terus berkembang dan berubah, seirama den gan dinamika kehidupan manusia, yang berlangsung dalam kebersamaan sebagai suatu masyarakat. Oleh karena itu, perubahan dan perkembangan itu tentulah tidak sekedar terjadi pada namanya saja, tetapi sesuai dengan dinamika masyarakat.

Beberapa istilah lama yang pada masa ini dirasakan telah using di antaranya disebut “Administrasi Personil” atau “manajemen Personalia” atau juga “Manajemen Kepegawaian” atau “Tatalaksana Kepegawaian” yang digunakan pada zamannya masing masing.

B.     Rumusan Masalah

1.      Bagaimana permasalahan dalam sumberdaya manusia ?

2.      Mengapa Manajemen SDM itu merujuk pada orang yang ada di dalam organisasi ?

3.      Apa pentingnya Manajemen SDM dalam sebuah oraganisasi ?

4.       

C.     Tujuan Penulisan

Agar dapat menambah wawasan dan memperluas pengetahuan tentang Manajemen Sumber Daya Manusia agar mahasiswa dapat menganalisis sedikit banyak nya tentang pentingnya manajemen sumber daya manusia dan mahasiswa dapat mengetahui, mengerti serta memahami manfaat adanya Manajemen Sumber Daya Manusia.

BAB II

PEMBAHASAN

A.    Pengertian Manajemen dan Pentingnya Manajemen

a)      Pengertian Manajemen

Manajemen berasal dari kata to manage yang artinya pengatur. Pengaturan dilakukan melakukan proses dan diatur berdasarkan urutan dari fungsi-fungsi manajemen itu. Manajemen itu merupakan suatu proses untuk mewujudkan tujuan yang diinginkan.

Walaupun manajemen merupakan “alat atau wadah” saja tetapi harus diatur dengan sebaik-baiknya. Karena manajemen ini baik maka tujuan optimal dapat diwujudkan, pemborosan terhindari dan semua potensi yang dimiliki akan bermanfaat.

Menurut Drs. H. Malayu S.P. Hasibun manjemen adalah ilmu dan seni mengatur proses pemanaatan sumber daya manusia dan sumber-sumber lainnya secara efektif dan efisien untuk mencapai suatu tujuan tertentu.[1]

b)      Pentingnya Manajemen

Pada dasarnya kemampuan manusia itu terbatas sedangkan kebutuhan tidak terbatas. Dengan adanya pembagian kerja, tugas dan tanggung jawab maka terbentuklah kerjasama dan keterikatan formal dalam suatu organisasi. Maka dari itu, pekerjaan yang berat dan sulit akan dapat diselesaikan serta tujuan yang diinginkan akan tercapai

Manajemen pada dasarnya sudah ada sajak adanya pembagian kerja, tugas, tanggung jawab dan kerjasama secara formal dari sekelompok orang untuk mencapai tujuan.

B.     Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia

Dilihat dari struktur katannya, jelas terlihat dua perkataan yan msaing masing memiliki konsep, meskipun keseluruhannya terdiri dari empat kata, tetapi perkatan manejemen merupakan satu konsep sedangkan tiga kata lain yakni “sumber daya manusia” juga memiliki satu konsep.[2]

Manajemen sumber daya manusia merupakan suatu perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, pelaksanaan dan pengawasan terhadap pengadaan, pengembangan, pemberian balas jasa, peng integrasian, pemeliharaan, dan pemisahan tenaga kerja dalam rangka mencapai tujuan organisasi.[3]

Terminologi sumber daya manusia merujuk pada orang orang yang ada di dalam organisasi,  Sumberdaya manusia memicu percikan kreatif di setiap organisasi.[4] Manajemen merupakan proses pendayagunaan bahan baku dan sumber daya manusia untuk mencapai tujuan yang ditetapkan.

Manajemen sumberdaya manusia adalah pendaya gunaan, pengembangan, penilaian, pemberian balas jasa, dan pengelolaan individu anggota organisasi atau sekelompok karyawan. Manajemen sumber daya manusia juga menyangkut desain dan implementasi system perencanaan, menyususn karyawan, pengembangan karyawan, pengelolaan karir, evaluasi kinerja, kompensasi karyawan, dan hubungan ketenaga kerjaan yang baik.

Manajemen sumber daya manusisa melibatkan semua keputusan dan praktik manajemen yang mempengaruhi secara langsung sumberdaya manusianya atau orang orang yang berkerja bagi orng orang yang bekerja bagi organisasi.

Menurut Moh. Agus Tulus menejemen sumber daya manusia adalah perencanaan, perorganisasian, pengarahan dan pengawasan atas pengadaan, pengembangan, pemberian kompensasi, pengentegrasiaan, pemeliharaan dan pemutusan hubungan tenaga kerja dengan maksud untuk membantu mecapai tujuan organisasi, individu dan masyarakat.

Pendaya gunaan sumberdaya manusia yang tepat menyangkut pemahaman terhadap kebutuhan individual atau pun organisasional agar potensi sumberdaya manusia dapat digali secara penuh.

Jadi secara sederhanapengertian MSDM adalah mengelolah sumber daya manusia dari keseluruhan sumber daya manusia yang tersedia dalam suatu organisasi, baik organisasi public maupun swasta.

C.     Pentingnmya Manajemen Sumber Daya Manusia

1.      Pendekatan multidimensional

Berbagai pendekatan logis untuk digunakan antara lain.

a.       Pendektan politik,

b.      Pendekatan ekonomi,

c.       Pendektan hukum,

d.      Pendektan sosio koltural,

e.       Pendekatan admisistratif, dan

f.       Pendekatan teknologikal.[5]

Pentingnya MSDM ini dapat disoroti dari berbagai perspektif  S.P. Siagian dengan enam persepktif atau pendekatan dalam menjelaskan relevan dan pentingnya MSDM.[6]

1)   Perspektif Politik

MSDM dari prespektif ini lebih banyak mengarah kepada sudut makro. Namun demikian diasmsikan bahwa dampak makro pada akhirnya juga akan menyentuh sudut mikrodari MSDM.

2)   Perspektif Ekonomi

MSDM dianggap lebih erat katannya dengan ekonomi tanpa berusaha melihat kaitannya dengan demensi lainnya.

3)   Perspektif Hukum

Dalam organisasi mana pun terdapat berbagai peraturan, ketentuan, atau perjanjian-perjanjian yang pada dasarnya mengatur tentang hak dan kewajiban secara timbale-balik antara organisasi dengan anggtanya.

4)   Perspektif sosio-Kultural

Ada dua alas an pertama yang mendasari perspektif ini :

-          Lebih pekak terhadap harkat dan martabat manusia secara langsung.

-       Menekan kan pada sulitnya memperoleh suatu system MSDM yang bebas nilai.

5)   Perspektif Administrasi

Perspektif ini mnekankan bahwa peranan organisasi pada zaman modern ini menjadi semakin penting. Semua kemajuan dan keberhasilan manusia dalam berbagai aspek kehidupannya niscaya dicapai melalui organisasi

6)   Perspektif Teknologi

Relevan dan pentingnya MSDM tidak terlepas dari berbagai perkembangan dan kemajuan yang dicapai dibidang ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK). Dampak dari berbagai kemajuan tersebut dapat bersifat fositif dan juga negative.

Manusia diharapkan agar dapat menyesuaikan diri dengan berbagai perkembangan tersebut untuk itu, manusia perlu berbekal kemampuan, kecakapan, keterampilan yang sesuai.

D.    Manusia Dan Organisasi

Manusia adalah makhluk tuhan YME yang kompleks dan unik dan diciptakan dalam integrasi dua substansi yang tidak dapat berdiri sendiri. Substansi yang pertama disebut tubuh sabagai unsure materi, sedangkan substansi yang kedua disebut jiwa yang bersifat non-materi.

Dalam keterpaduan dua substansi itu manusia menjalani hidup dan kehidupan yang kompleks dan unik. Salah satu keunikannya adalah yang mendasar adalah kehidupannya yang dibekali dengan hakikat kemanusiaan, yang terdiri dari :

1)      Hakikat individualis

Manusia mampu menghayati dirinya sebagai individu dan menginginkan diperlakukan sebagai individu.

2)      Hakikat sosialis

Setiap manusia sebagai individu maka ia memerlukan individu yang lain, karena tidak seorangpun didunia ini dapat hidup sendiri.

3)      Hakikat moralitas

Setiap manusia sebagai individu untuk dapat hidup secara harmonis bersama individu yang lain dalam bentuk masyarakat harus dapat membatasi diri masing masing.[7]

E.     Pentingnya Sumber Daya Manusia Dalam Pembangunan

Sebagai factor pertama dan utama dalam proses pembangunan, SDM selalu menjadi subjek dan objek pembangunan. Proses administrasipun sangat dipengaruhi oleh manajemen sumber daya manusia.

Pran administrasi sangat menentuakan dalam kelangsungan hidup suatu pemerintah tetapi ada yang lebih menentukan lagi dari administrasinya yaitu manusia. Baik buruk administrasinya tergantung pada baik buruk sumber daya dan kualitas sumber daya yang dimilikinya. Peran serta sumber daya manusia dalam membangun bukan saja hanya aktif melainkan kesadaran yang dimilikinya tanpa dikendalikan artinya bukan karena dipaksa.

Manajemen sumber daya manusia dalam pembangunan dapat dibagi dalam dua kelompok yaitu :

1.      MSDM aparatur

Yang mempunyai posisi sangat penting karena para aparatur ini melaksanakan fungsi sebagai perumus.

2.      MSDM masyarakat

Ini juga memegang posisi sangat penting karena tanpa partisipasi mereka tidak akan membawa hasil.[8]

F.      Berbagai Tantangan Bagi Manajemen Sumber Daya Manusia

Jika diterima pendapat bahwa salah satu tantangan yang akan di hadapi oleh umat manusia dimasa depan adalah untuk menciptakan orhganisasi yang semakin beraneka rangam tetapui sekaligus menuntut pengelolaan yang semakin ifisien, epektif dan produktif. Harus pula diterima pendapat bahwa ketergantungan organisasio pada manajemen sumberdaya manusia yang semakin bermutu tinggi akan semakin besar pula.

Untuk mewujudkan situasi demikian, perlu peningatan kesadaran tentang maksud dari semua kegiatan manajemen sumber daya manusia, yaitu untuk meningkatakan sumbangan sumber daya manusia terhadap keberhasilan organisasional.

Pada dasarnya berbagai tujuan tersebut dapat dikategorikan pada tiap jenis yaitu :

a.       Tujuan masyarakat sebagai keseluruhan,

b.      Tujuan organisasi yang bersangkutan,

c.       Tujuan pungsional dalam arti tujuan manajemen sumber daya manusia dalam suatu organisasi,

d.      Tujuan pribadi para anggota organisasi.

BAB III

PENUTUP

A.    Kesimpulan

Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi di Negara maju maupun di Negara berkembang sangat ditentukan oleh perkembangan Manajemen Sumber Daya Manusia. Sering disebut Human Resource Management yang merupakan factor dominan disegala bidang. Sebagai sebuah system dalam kehidupan manusia setiap aspek saling mempengaruhi dalam perubahan artau peningkatan kualitas sumber daya manusia.

Peningkatan kualitas manajemen sumber daya manusia dilihat dari konsep totalitas kehidupan. Karena fenomena social pada masa kini dan masa depan dalam era globalisasi ini yang sangat menentukan adalah manajemen sumber daya manusia.

Hubungan manajemen dengan sumber daya manusia merupakan proses usaha pencapaian tujuan melalui kerja sama dengan orang lain. Sumber daya manusia disebut dengan Human Resource artinya tenaga atau kekuatan dan sering juga disebut sumber tenaga, kemampuan, kekuatan, keahlian yang dimiliki oleh manusia dan dimiliki juga oleh makluk organisme lainnya.

B.     Saran

Dengan dipelajari dan dibahasnya ilmu Manajemen Sumber Daya Manusia yang dengan judul besar PENTINGNYA MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA ini di harapkan mampu di pahami dan mahasiswa dapat mengerti apa itu manajemen Sumber daya manusia dan apa pentingnya manajemen tersebut dan apa pengaruh nya terhadap kehidupan.

DAFTAR PUSTAKA

Barthos, Basir, Manajemen Sumber Daya Manusia, 1999, (Jakarta : Bumi Aksara), cet.4

Fathoni, Abdurrahman, Oraganisai & Manajemen Sumber Daya Manusia, 2009, Jakarta : PT Reneka Cipta, cet.1

Gomes, Faustino Cardoso, Manajemen Sumber Daya Manusia, 2003, (Yogyakarta : Andi), ed.II

Hasibun, Malayu S.P, Manajemen : dasar, Pengertian dan Masalah, 2006, (Jakarta : Bumi Aksara), cet.5

Simamora, Hendry, Manajemen Sumber Daya Manusia, 2004, (Yogyakarta : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN), ed.3, cet.1

---

[1] Drs. H. Malayu S.P. Hasibun, Manajemen Dasar Pengertian Dan Masalah,  Jakarta : Bumi Aksara, 2006, cet.5, hal.2

[2] Hadari Nawawi, Manajemen Sumber Daya Manusia : Untuk Bisnis Yang Kompetitif, Yogyakarta : Gadjah Mada Universiti Press, 2006, hal.39

[3] Anwar Prabu Mangkunegara, Manajemen Sumber Daya manusia Perusahaan,  Bandung : PT Remaja Rosdakarya, 2002, hal.2

[4] Hendry Sisamora. Manajemen Sumber Daya Manusia, Yogyakarta : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN, 2004, cet.1, ed.3, hal. 4

[5] Abdurrahman Fatoni, Manajemen Sumber Daya Manusia, Jakarta : PT Reneka Cipta, 2006, cet.1, hal.16

[6] Faustino Cardoso Gomes, Manajemen Sumber Daya Manusia, Yogyakarta : Andi, 2003, ed.II, hal.7

[7] Hadari Nawawi, Manajemen Sumber Daya Manusia : Untuk Bisnis Yang Kompetitip, Yogyakarta : Gadjah Mada University Press, 2005

[8] Abdurrohman Fathoni, Manajemen Sumber Daya Manusia, 2006,  Jakarta : PT Rineka Cipta, cet.1, hal.12